Setiap Negara di dunia ini memiliki tradisi yang beragam, dan tentunya berbeda-beda satu sama lain, karena memang pada dasarnya budaya dan sejarah tiap-tiap negara memilik ciri khasnya masing-masing. Bahkan adakalanya di satu negara yang memiliki beragam budaya, seperti Indonesia, Malaysia, Afrika Selatan dan masih banyak lagi.
Tradisi dan budaya itupun hampir mencakup semua hal dalan kehidupan kita sehari, baik dari hal terkecil sampai yang fundamental. Sebagai contoh untuk merayakan kelahiran bayi, tiap-tiap negara memiliki tradisi yang unik dan berbeda-beda.
new born baby turkishDi negara yang dipimpin oleh Presiden Erdogan ini -Turki-, untuk merayakan lahirnya seorang bayi, ada tradisi bagi ibunda dan juga keluarga. Sang ibu diharuskan untuk meminum minuman tradisonal yang disebut "lohusa serbeti". Terbuat dari air, gula, cengkeh, kayu manis dan pewarna makanan yang bewarna merah. itu menjadi menu pertama yang harus disajikan untuk ibunda saat di rumah sakit. Setelah proses melahirkan, ibu dan bayi diharuskan untuk tetap berada dirumah selama 20 hari, dan jika ada sanak family atau rekan yang berkunjung, diharuskan pula untuk menghirup lohusa serbeti. Setalah melewati 20 hari itu, barulah ibu dan bayi yang berkunjung ke rumah sanak family, untuk mendapatkan hadiah berupa saputangan yang berisi dengan permen (dipercaya agar bayi itu menjadi sosok yang baik hati) dan juga telur (agar bayi itu selalu sehat). Tuan rumah pun mengusap tepung di alis dan juga rambut bayi tsb, dgn harapan agar kelak mendapat umur panjang[1].
Brazillian newborn babyBerbeda dengan yang terjadi di Turki, yang mana ibu dan bayi bisa mendapat hadiah dari sanak family dan rekan, budaya di Brasil justru sebaliknya. Ketika bayi sudah melewati proses lahir, dan sanak family datang berkunjung ke rumah sakit, justru sang ibulah yang harus memberikan satu keranjang penuh dengan hadiah sebagai gantinya. Di dalam keranjang bisa berisi makanan ringan seperti permen dan juga beberapa souvenir. Bayinya pun didandani dengan pakaian bertema warna merah, dengan harapan agar selalu dalam keberkahan dan dijauhkan dari roh-roh jahat[1].
Malaikat kecil untuk keluargaDi Indonesia sendiri tradisi untuk menyambut kelahiran seorang bayi sangat beragam. Hal ini dikarenakan Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia, yang menjadikannya memiliki banyak suku dan budaya, begitupun agama. Ada sedikitnya 1340 suku bangsa, 742 bahasa, 7241 karya budaya, 4 ras, dan 6 agama[2] yang diakui di Indonesia, hal ini sesuai dengan slogan "Bhinneka tunggal Ika". Oleh karenanya tradisi saat moment kelahiran bayu pun berbeda-beda, tergantung dari suku/agama yang dianut oleh keluarga tersebut.
adat baliDi wilayah Bali, yang mana merupakan mayoritas pemeluk agama hindu, tradisi penting yang harus dilakukan pertama kali adalah mengubur plasenta, yang mana diyakini masih hidup dan sudah seperti saudara kembar bagi sang bayi. Melalui proses yang cukup rumit, plasenta dibersihkan, ditempatkan di dalam wadah yang terkunci, kemudian dibalut dengan kain bewarna putih, lalu dikubur di bagian luar rumah keluarga, biasanya di bagian depan. Sedangkan untuk bayi yang baru lahir, diperlakukan layaknya seorang dewa, terlihat bagai makhluk surgawi yang turun dari surga, bahkan kaki bayi tersebut tidak diperbolehkan untuk menyentuh tanah selama 210 hari. Ketika mereka berhasil melakukannya, warga bali percaya itu adalah proses penyebrangan mereka ke alam duniawi kita[1].
Aqiqah MurahBerbeda dengan agama Islam, yang mana merupakan agama yang dianut oleh mayoritas warga Indonesia. Ada tradisi ibadah yang disebut dengan "aqiqah". Tradisi ini sudah dilakukan sejak masa Nabi Muhammad SAW, dengan tujuan sebagai rasa syukur kepada Allah SWT, atas amanah yang diberikan. Sedangkan dari segi bahasa sendiri, aqiqah sebenarnya diambil dari bahasa arab yang artinya pengurbanan hewan. Terlebih lagi didasarkan pada hadits riwayat ahmad yang artinya "Setiap anak tergadaikan dengan aqiqahnya. Disembelih pada hari ketujuh, dicukur gundul rambutnya, dan diberi nama."[3]. Hewan yang disembelih pun ada ketentuannya, yaitu kambing yang sudah memenuhi syarat. Jika bayi yang lahir adalah laki-laki, maka hukumnya memotong 2 ekor kambing, dan jika anak perempuan 1 ekor kambing saja.
aqiqah cimahiBerbicara mengenai aqiqah, di era praktis dan cepat seperti sekarang banyak bermunculan layanan jasa aqiqah murah di Indonesia, salah satunya yang direkomendasikan adalah Aqiqah Nurul Hayat. Hal ini bisa dilihat dari beberapa artis yang sudah memesan aqiqah murah ini. Itu wajar karena aqiqah ini sudah buka di berbagai cabang, salah satunya di kota Cimahi. Banyak menu yang ditawarkan, dan juga customer pun bisa memilih menu masakan dari pilhan yang disediakan, semua dilayani dengan baik dan ramah oleh aqiqah cimahi ini. Soal rasa, olahan kambing aqiqah dari layanan ini bukan isapan jempol semata. itu terlihat dari banyaknya public figure yang menggunakan layanan ini untuk aqiqah.
Pasha — Public FigurDitambah lagi di masa pandemi ini, proses pemesanan pun dibuat seimple mungkin. Bisa via sosmed dan bahkan jasa aqiqah cimahi ini juga menawarkan untuk program aqiqah salur, yang mana jika seandainya customer ingin beraqiqah, namun khawatir untuk mengumpulkan masa, maka program salur dari jasa aqiqah cimahi ini bisa dijadikan salah satu solusi. Paling tidak ini bisa memudahkan dan membuat customer untuk tenang serta tidak khawatir untuk menunaikan apa yang menjadi tanggungannya, khususnya bagi umat muslim yang ingin melaksanakan aqiqah.
aqiqah cimahiLebih jelasnya soal jasa aqiqah cimahi ini, datang saja ke kantornya di Aqiqah Nurul Hayat Cimahi Jl. Raya Cilember No 280C, Sukaraja, Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat, 40175 Telp./WA 08112435600
Memang sudah selayaknya, dengan semakin berkembangnya zaman dan juga teknologi, juga harus diiringi dengan berkembangnya segala layanan di segala aspek, baik itu public service maupun private sector. Semoga semua mendapat berkah… ^_^
- thebump.com
- bps.go.id
- Hadis riwayat Ahmad 20722, at-Turmudzi 1605, dan dishahihkan al-Albani
Komentar
Posting Komentar